Menuju Hidup Era Baru

Suatu kabar gembira kudapat, setelah dokter menyatakan besok boleh pulang. Selama enam belas hari aku menjalani opname di rumah sakit karena ngedrop terkena covid 19 dengan komplikasi gagal ginjal kronis stadium V, hipertensi, pneumonia, jantung membengkak, asam lambung, pengentalan Darah.

Alhamdulillah aku dapat bertahan hidup menghadapi badai sitokin yang menyerang diriku. Sebuah pengalaman bersejarah dalam hidupku. 

Aku pulang dengan kondisi asam lambung masih dalam pengobatan rawat jalan. Badan masih terasa lemas dan tidak bisa berjalan. Bisa berdiri tapi kaki terasa berat untuk digerakkan.

Awal-awal pulang ke rumah, aku merasakan selalu terjaga di tengah malam. Nafsu makanku sangat tinggi, apalagi setelah cuci darah, tekanan darah cenderung rendah dan sudah boleh mengonsumsi daging, yang sebelumnya selama empat tahun melakukan pantangan makan daging. Akibatnya setelah itu selama dua hari aku kesulitan buang air besar dan tidak bisa buang air kecil. Setelah diberikan obat-obatan dari apotik, ternyata yang membuat lancar buang air besar adalah tanaman lidah buaya yang ditanam di pot rumah. 

Setiap pagi aku berusaha untuk dapat belajar berjalan, aku merasa bagai bayi yang dilahirkan kembali. Aku tidak bisa hidup dengan kebiasaan lama sebelum opname di rumah sakit, tapi aku hidup dengan kebiasaan baru. Aku ikhlas dan ridho menerima penyakit gagal ginjalku dengan kebiasaan rutin dua kali seminggu cuci darah. Sebuah kegiatan hidupku menuju era baru, di mana cuci darah bagiku menjadi suatu kegiatan wisata kesehatan. Dan aku selalu mensugestikan bahwa diriku ini sehat, sehingga lama kelamaan perkembangan pemulihan kesehatanku berjalan dengan baik. 

Akhirnya dalam kurun seminggu aku sudah dapat berjalan. 

Semoga ke depan kesehatanku semakin pulih seperti sediakala. Aamiin

Comments

Popular posts from this blog

Resensi Film KKN di Desa Penari

Mengenal Taman Inspirasi Muntig Siokan, Sanur,Denpasar

INSPIRASI MENULIS DARI PENGALAMANKU