DOA, USAHA DAN HARAPAN
Awal pertama sejak aku
terdeteksi memiliki gangguan kesehatan seperti hipertensi, gagal jantung, gagal
ginjal kronis, asam lambung dan asam urat, aku mengira tidak bisa menjalani
kehidupan ini dengan bahagia. Berbekal keyakinan masih ada Allah yang bisa
menyembuhkan, aku tidak pernah menganggap diri sakit. Aku selalu sugesti ke
tubuh ini, aku sehat aku bisa sembuh.
Dengan segala kekurangan
yang kumiliki, aku tetap semangat menjalani pekerjaanku sebagai staf tata usaha
sebuah sekolah SMK negeri di Bali yang memiliki intensitas kegiatan sangat
tinggi. Aku menjalani semua dengan hati ikhlas dan senang. Dan bila dapat
menyelesaikan salah satu tugas, aku merasakan suatu kenikmatan dan kebahagiaan
tersendiri.
Seiring waktu yang berjalan,
aku tidak lupa kontrol kesehatan setiap bulan ke dokter spesialis penyakit
dalam. Minum obat yang diberikan dokter, di samping itu minum madu dan bekam
setiap dua minggu sekali. Dan hasil pemeriksaan dan pengobatan membaik dengan
kreatin selalu menurun, walaupun sedikit.
Dengan terpapar virus covid
19, semua harapan menjadi buyar karena efek dari covid telah membuat kreatin
melonjak dari 8 hingga menjadi 23 sehingga harus menjalani cuci darah. Pada
saat isolasi di rumah sakit aku merasa sepi dalam kesendirian yang mana pada
saat itu aku banyak kehilangan ingatan karena terjadinya efek pengentalan
darah. Karena covid, maka pasien tidak boleh dijenguk. Bersyukur istriku
diijinkan untuk menemaniku dengan perjanjian resiko tertular covid.
Alhamdulillah istriku tetap sehat hingga aku pulang ke rumah.
Setelah aku mulai sadar dan
diingatkan Allah melalui sholawat dan dzikir taubat. Aku selalu berdoa memohon
kepada Allah agar mengampuni semua dosa-dosaku serta mohon kesembuhan dan
diberi kesehatan kembali.
Memang ujian sakit ini
terasa berat jika dipikirkan dan direnungkan. Tapi aku tidak mau memikirkan
itu, aku harus ikhlas dan bisa ridho menerima semua itu. Hanya itu yang membuat
aku lebih bersemangat. Semoga dengan menulis dapat memberi energi positif bagi
kesehatanku. Jadi dengan banyak doa dan usaha selalu menjalani kontrol rutin ke
dokter dan rutin menjalani HD. Dengan harapan aku dapat menjalani dan menjaga
kehidupanku dengan baik dan diberi kesembuhan oleh Allah. Aamiin Ya Robbal
Alamiin.
Kuta Selatan, 18 Desember
2021
Comments